• gambar
  • gambar
  • gambar banner 3
  • gambar banner 4

Selamat Datang di Website SMP NEGERI 3 SUSUT. Terima Kasih Kunjungannya

Pencarian

Login Member

Username:
Password :

Kepala Sekolah


Ni Made Suryadini, S.Pd., M.Pd.

 NIP. 19770101 200012 2 004

 

Era globalisasi dengan segala implikasinya menjadi salah satu pemicu cepatnya perubahan yang terjadi pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, dan bila tidak ada upaya sungguh-sungguh untuk mengantisipasinya maka hal tersebut akan menjadi maslah yang sangat serius. Dalam hal ini dunia pendidikan mempunyai tanggung jawab yang besar, terutama dalam menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh sehingga mampu hidup selaras didalam perubahan itu sendiri. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang hasilnya tidak dapat dilihat dan dirasakan secara instan, sehingga sekolah sebagai ujung tombak dilapangan harus memiliki arah pengembangan jangka panjang dengan tahapan pencapaiannya yang jelas dan tetap mengakomodir tuntutan permasalahan faktual kekinian yang ada di masyarakat.

Hari raya Saraswati




Hari raya Saraswati jatuh setiap Saniscara Umanis Wuku Watugunung. Mengandung makna turunnya ilmu pengetahuan yang suci kepada umat manusia dan penghormatan terhadap Dewi Saraswati, Dewi Pengetahuan, kesadaran (Widya), dan Sastra. Dewi Saraswati diyakini sebagai sakti dari Dewa Brahma Dewa Pencipta dalam mitologi Hindu. 

Pada hari ini, umat Hindu melakukan persembahyangan dan persembahan kepada Dewi Saraswati di pura, sekolah, dan rumah masing-masing. Selain itu, mereka juga menghaturkan banten Saraswati pada pustaka, lontar, kitab, dan buku.

Perayaan Hari Raya Saraswati juga diikuti oleh perayaan hari Banyu Pinaruh yang jatuh pada hari Minggu esok harinya, yaitu pada Wuku Sinta. Banyu Pinaruh merupakan upacara yadnya yang bertujuan untuk pembersihan dan kesucian diri. Pada saat Banyu Pinaruh, umat Hindu mensucikan diri di pagi buta, biasanya dengan mandi di sungai atau laut.

Hari Raya Saraswati menjadi hari yang penting bagi siswa sekolah dan penggelut dunia pendidikan, karena ilmu pengetahuan dianggap sebagai bekal dalam kehidupan manusia yang dapat menuntun ke arah kemakmuran, kemajuan, perdamaian, dan peningkatan keberadaban.




Share This Post To :

Kembali ke Atas

Artikel Lainnya :





   Kembali ke Atas